Halo....
Aku mau cerita perjalanan kami ke
Korea Selatan, tepatnya di kota Seoul dan sekitarnya. Post kali ini mau cerita
soal umum dulu deh, detailnya kapan2 kalo pas ada waktu...daripada tidak sama
sekali. Hehehee..
Berawal dari iseng buka web
Garuda Indonesia sekitar bulan Oktober 2015 dan ada penawaran spesial utk
bbrp destinasi mancanegara. Mataku tertuju antara Tokyo dan Seoul yg harga
tiket pp-nya 6jutaan. Wah, ga mahal ya...batinku.. untuk 7jam perjalanan
berarti pp 14jam yang mana kalo dirata2 berarti sekitar 400an ribu per jam
terbangnya. Itu harga yg murah lho untuk full service airline kelas GA. Akirnya
dengan pikir2 semalam, kuputuskan beli tiketnya untuk penerbangan bulan maret
2016. Yang lain dipikir nanti lah. Hohoooo
Ok, setelah tiket dah ditangan
ternyata paspor suami dah mau habis masa berlakunya. Cus lah proses....meski
berangkatnya masih lama. Sejak saat itu aku mulai rajin browsing soal
perkoreaan, mulai dari liat2 penginapan, tujuan wisata, makanan halal di korea,
jajanan, tempat belanja, moda transportasi dan sebagainya. Memiliki rencana
perjalanan yg menyenangkan bagaikan doping bagiku...hidup jadi bersemangat
karena seolah ada hal indah yg dinanti dan dipersiapkan. Hihihiii
Apa saja yang dipersiapkan :
1. TIKET
Sudah
diceritakan di atas ya proses dan harganya. Tp yg perlu aku informasikan, jika
pas mau beli tiket paspor dah mau habis masa berlakunya itu ga masalah.
Meskipun di situ tertera paspor masi aktif min 6 bulan saat melakukan
perjalanan. Aku beli tiket bln Oktober ‘15 dan paspor habis Desember ‘15
sedangkan perjalanan bln Maret ’16. Jadi waktu beli tiket, masukkan aja nomor
paspor yg blm diperpanjang, nanti pas checkin baru diupdate datanya.
2. VISA
Visa korea utk
single visit berlaku 3 bulan, jadi kalo perginya maret, idealnya februari deh
ngajuinnya. Untuk visa ini kami menggunakan jasa travel dengan pertimbangan ga
efisien kalo harus ijin dari kantor untuk pagi2 ke kedutaan yg notabene pasti
macet, harus dilakukan 2x lg masukin berkas n ambil. Travel yg kami pilih yaitu
ANTAVAYA Tour di Gandaria City, soalnya disana paling murah. Biaya resmi kedubes 560rb, di ANTAVAYA cm 610rb. Worth
bgt lah bayar jasanya cuma 50rb dan kalo lewat travel kita dikasi saran2
sekiranya butuh data pendukung apalagi. Alhamdulillah visa kami berdua
disetujui sebulan sebelum keberangkatan. Syarat visa korea apa saja bisa
dilihat di web resmi kedutaan. Untuk aku sendiri, ini yg aku sertakan :
a. Paspor asli (kalo ada beberapa, yg lama juga
disertakan)
b. Fotokopi Paspor (halaman identitas bagian depan
dan belakang, serta bagian cap dari Negara-negara yang pernah di kunjungi
sebelumnya
c. Fotokopi KTP, NPWP
d. Fotokopi Kartu Keluarga, Akta lahir, surat nikah
e. Surat Keterangan Kerja Asli, di buat dalam
bahasa Inggris.
f. 1 lembar PASS POTO 4X6 (bisa digunting, untuk disesuaikan
di kolom dalam Form Aplication)
g. Fotokopi Bukti Keuangan (aku Cuma melampirkan
rekening koran 3 bulan terakhir, slip gaji dan Laporan SPT Tahunan terakhir yg
dicap oleh kantor)
h. Fotocopy tiket pp dan bukti booking penginapan
Banyak orang
khawatir dan galau tentang saldo rekening sebagai bukti keuangan.
Sepengalamanku, ga harus fantastis kok nilainya...waktu itu saldoku 10jt.
Sepertinya lebih penting surat keterangan kerja deh dalam artian bahwa kita
kesana bukan untuk nyari kerja. Oya, aku
jg ga buat surat referensi bank (males, harus bayar. Heheee dasar) tapi kata
mbak2 antavaya suamiku perlu karena cap paspor dan visa yg sudah ada masih
sebatas negara2 ASIA. Cieeee...ternyata visa schengen yg ada di pasporku
berguna...lumayan hemat. Referensi bank dari BNI 150rb....mahal yahhh...
3. PENGINAPAN
/ HOTEL/ HOSTEL/ GUEST HOUSE
Setelah
pencarian panjang, akirnya aku milih booking di sebuah guest house. Hotel di
Seoul mahal bo...
Dasar pertimbangan ku yg paling pokok adalah :
-
Privat room / No dorm.
-
Privat bathroom
-
Near access from stasion
-
< 1juta
Ketemulah aku
dengan BOA Travel House, dapetnya malah pas nyari info makanan halal. Soalnya
BOA ini menerima pesanan HALAL Dosirak, yaitu kaya bento gitu, makanan korea,
tapi halal. Pesannya harus satu hari sebelum, bisa via web ato fp di
facebooknya. Kalau nginap disitu, dpt harga khusus utk Dosiraknya.
Di BOA ini
tersedia mushola, di kamar jg ada petunjuk kiblat, tersedia dapur umum untuk
masak dan peralatan untuk muslim dipisah. Baik kan ya.. tempatnya bersih, ga
jauh dari Hongik univ. Station (dari airport ada kereta langsung ke stasiun
ini) Stafnya ramah dan sangat membantu. Waktu itu untuk 1 room double bed kena
rate 70.000 won per malam dan 80.000 won pas weekend
4. UANG KRW / WON
Aku nyicil tukar WON dari dua bln sebelum
berangkat dengan melakukan sedikit survey dulu, menelpon bbrpa money changer yg
ada di jkt antara lain di Pondok Indah mall, Cinere mall, Puri Indah mall dan
Gandaria City. Dan yg paling murah ratenya adalah di Gandaria City. Jadilah aku
nuker di sana 2x. Dapat harga Rp. 11,7 / KRW dan Rp. 11,6 per awal Januari 2016
ya...
Oya, kalau pergi ke luar negeri hendaknya
bawa kartu kredit, selain buat jaga2 kehabisan cash, pengalamanku belanja pake
kartu kredit di luar negri tuh ratenya lebih murah. Jadi untuk belanja di toko
yg bisa pake cc mending gesek aja...tp jgn sampe khilaf. hehee
5. ITENERARY
Itenerary yg kutulis disini adalah
realisasinya...maksudnya ya ga sesuai rencana ada beberapa kondisi yg menjadi
penyebabnya dan alasan utama lokasi yg ga jadi dikunjungi adalah karena malas. Huhuhu...setelah
pulang baru deh nyesel. Lokasi yg ga jadi didatangi antara lain yongpyong
(pengen liat salju di kawasan ski itu), Gangchon rail park dan Ehwa University.
Ya gapapa deh biar slalu ada alasan untuk kembali kesana lagi ;)
Enaknya ga ikut tour tu kita bisa ubah2
destinasi sesuka kita menyesuaikan kondisi dan suasana hati :D
Nah, berikut rute kami selama disana :
Rabu | * tiba di INCHEON | ke Hotel by AREX, langsung Hongik Univ. |
Hongik Univ. Ada di line 2 | ||
1. Gyeongbokgung | Gyeongbokgung Palace Station (Line 3), Exit 5 | |
transfer dari line 2 ke line 3 di Euljiro 3-ga | ||
2. Hanok Village | jalan kaki dari Gyeongbokgung | |
3. Insadong | jalan kaki dari Hanok Village | |
* pulang | seperti waktu berangkat | |
transfer dari line 3 ke line 2 di Euljiro 3-ga | ||
Kamis | 1. Namsan Tower | Dongguk Univ. (Line 3), exit 6 dekat pos polisi (rute paling irit jalan kakinya) |
transfer dari line 2 ke line 3 di Euljiro 3-ga | ||
naik bis ke Namsan Tower | ||
2. Myeongdong | naik bis no. ?? Ke Myeongdong. Bisa juga naek subway turun Myeongdong (Line 4) exit 6 | |
baliknya jalan hingga di stasiun Euljiro 1-ga langsung Line 2 ke Hongik | ||
* pulang ke hotel | ||
3. Trick Eye Museum & jalan2 di Hongdae Street | jalan kaki dari hotel | |
Jumat | 1. Nami Island | naik ITX (Kereta Cepat) dari Yongsan ke Gapyeong (4800 KRW), dari dpn sta Gapyeong naik shuttle bus (6000 KRW terusan, bisa dipakai sehari) ke NAMI. Kalau Cuma mau ke Nami trus balik lagi, mending naik taksi (sekitar 3000 KRW sejalan) |
2. Petite France | naik shuttle bus turun ke Pettite France. Pulangnya bisa ke stasiun setelah Pettite France atau bisa balik lagi ke Gapyeong | |
3. Dongdaemun | Take subway line1 or line 4 stop at Dongdaemun or Dongdaemun history & culture park | |
Sabtu | 1. Lotte World | Jamsil (Line 2) exit -- |
2. Itaewon | Itaewon (Line 6) exit -- | |
3. Namdaemun | Hoehyeon (Line 4) exit 5 atau bisa yg lain juga | |
4. Gwanghamun | Gwanghamun (Line 5) exit -- | |
5. Cheonggyecheon Stream | Jalan kaki dari Gwanghamun | |
6. Dong Hwa Duty Free | Jalan kaki dari Cheonggyecheon Stream | |
Minggu | 1. Seoul Stadium | Worldcup Stadium (Line 6) bisa keluar exit mana aja |
2. Yeouido Park | Yeouido (Line 9) exit -- | |
3. Express Bus Terminal Underground Shopping Center | Express Bus Terminal ga keluar stasiun |
|
4. Namdaemun | Hoehyeon (Line 4) exit 5 atau bisa yg lain juga | |
Senin | Kembali ke Jakarta |
Nanti detail per lokasi insyaAllah
diceritakan di post lain sekalian juga biaya yang dihabiskan untuk ke korea.
see ya :p
Tidak ada komentar:
Posting Komentar